Magika no Kenshi Vol 1 Bab 2 - Rumah Penyihir Bagian 2

Bab 2 - Rumah Penyihir

Bagian 2

Penerjemah: KuroZero

Editor: KuroZero

Setelah pengenalan diri selesai, Liz Liza-sensei membawa siswa ke luar gedung sekolah.

Selain gedung sekolah, ada lapangan olahraga dikelilingi oleh verdure. Penandatanganan ritual kontrak dengan 72 Pilar Iblis Solomon saat ini sedang dilakukan di lapangan olahraga.

——– Sekarang di Jepang, membentuk kontrak dengan Diva di luar 72 Pilar Iblis Solomon tidak diterima.

Jika mereka membentuk kontrak dengan Diva lain, mereka akan diperlakukan sebagai Pengguna Sihir Illegal dan dikejar oleh Ksatria.

Itu merupakan kejahatan. Karena di antara para Divas, ada beberapa yang menahan kebencian terhadap manusia. Dengan memberikan kekuatan untuk memikat manusia, mereka akan mengikis pikiran manusia dan menyita tubuh manusia mereka.

15 tahun yang lalu, ketika Sihir baru saja muncul di dunia, sebuah insiden terjadi di mana manusia yang dikendalikan oleh Divas menghancurkan Tokyo. Di depan Pengguna Sihir Illegal di mana Sihir dan Senjata Normal tidak cocok untuk mereka, yang membantu Jepang, yang dipaksa ke dalam situasi yang mengerikan untuk pertama kalinya, adalah 72 Pilar Iblis Solomon.

Melalui usaha <Ksatria Asli> yang membentuk kontrak dengan 72 Pilar Iblis Solomon, Pengguna Sihir Illegal ditekan.

Karena kisah ini, 72 Pilar Iblis Solomon menjadi satu-satunya mitra yang dapat dipercaya.

Di dalam hati mereka, mahasiswa baru yang diberikan teka-teki dipenuhi dengan harapan tentang 72 Pilar Iblis Solomon yang mana mereka akan membentuk kontrak dengan menantang ritual kontrak.

Ini adalah hal penting pertama setelah upacara penerimaan.

“Pada akhirnya, Diva macam apa yang akan membentuk kontrak denganku? Setelah aku berpikir sampai di sini, hatiku sangat gembira seolah-olah aku menggambar banyak. ”

Di jalan menuju ke lapangan olahraga, Kazuki berusaha berbicara dengan Koyuki.

Sepertinya dia adalah satu-satunya yang tidak akan memperlakukannya dengan prasangka apapun.

“Tidak masalah yang mana untukku. Tidak peduli yang mana itu, itu masih sama.”

"Masih sama? Bagaimana mungkin!"

Suara yang tiba-tiba terganggu dari belakang Kazuki dan Koyuki adalah —— Mio.

“Dalam 72 Pilar, masih ada berbagai jenis. Ada satu yang terlihat seperti ikan [6] dan ada juga yang terlihat seperti bintang laut [7] . Bukankah jauh lebih baik untuk menemukan yang terlihat lebih cantik dari mereka!”

"Penampilan ... itu adalah hal yang paling tidak berguna di dunia."

Koyuki mungkin memiliki mood yang dihancurkan oleh topik ini dan dengan cepat mempercepat jalannya dan pergi.

"Orang yang dingin", Mio, yang tertinggal mengerutkan bibirnya.

Dia mungkin membenci topik penampilan. Meskipun orang itu jelas sangat cantik.

“Lupakan saja ... Teman sekelas E-Rank, yang masih berkeliaran dengan keterampilan pedang, harus berusaha keras untuk menemukan Diva yang cocok! Misalnya, Diva yang terlihat seperti kecoa, Diva yang terlihat seperti kaki lipan, atau mungkin Diva yang terlihat seperti jamur, dll."

Mio melemparkan tatapan dengki ke arah Kazuki dan mulai mengejeknya.

"... Aku pikir di dalam 72 Pilar Iblis Solomon, tidak ada Divas seperti itu."

“Ngomong-ngomong, mungkin saja kamu tidak bisa mengubah teka-teki enigma itu menjadi stigma!”

Mio, yang berbicara seperti ini, tampaknya menunjukkan ekspresi marah kekanak-kanakan terhadap Kazuki.

... Rasanya metode bertengkar orang ini tidak rata-rata.

"Hei, selama perkenalan diri, kamu menoleh padaku, kan?"

Setelah mendengar Kazuki mengambil inisiatif untuk menanyakan topik ini, mata Mio “!” Melebar.

"Di mana kita pernah bertemu?"

"Baka!" Setelah Kazuki menanyakan pertanyaan ini, dia segera menerima balasan pahit.

Setelah itu, Mio tampak mengungkapkan ekspresi terpendam dengan kemarahan dan berjalan dengan cepat tanpa berbalik.

[... Apakah dia marah?] Seperti yang diharapkan, dia pasti pernah bertemu dengannya sebelumnya.

Namun, bahkan ketika dia berpikir kembali ke periode sekolah dasar dan menengah, dia masih tidak memiliki kesan nama itu, [Amasaki.]

Panti asuhan tempat dia tinggal sebelumnya——Di dalam organisasi pengasuhan anak-anak <Nanohana Institution>, pada dasarnya hanya ada anak-anak yang lebih kecil darinya, di tahun pertama, itu tidak mungkin benar ...

"Tapi sikap itu bukan sikap terhadap orang yang dia tidak tahu ..."

Namun, bahkan jika dia bertanya lagi, dia hanya akan membuatnya gila, sehingga Kazuki merasa bermasalah lagi.

“Semua siswa baru, kita bertemu lagi! Saya Otonashi Kaguya."

Di lapangan olahraga, Kaguya-senpai saat ini sedang menunggu kedatangan kami. Dia mengenakan jubah yang mirip dengan yang dikenakannya selama upacara masuk.

"Ritual kontrak akan dilakukan di bawah bantuan Presiden Dewan Mahasiswa."

Setelah mengantre para siswa berdasarkan pengaturan kehadiran mereka, Liz Liza-sensei mulai menjelaskan ritual tersebut.

"Dengarkan, Sihir Pemanggilan dibagi menjadi empat langkah < Access Connecting with Astrum >, < Pesan Mengundang Fenomena >, < Menelusuri Trageting Coordinates > dan < Cast Activation >. Menyelam ke dunia psikologis yang mendalam, menuju tujuan melewati Heart of Doors dan berbicara dengan seorang Diva. Setelah mempelajari <Spell> yang disederhanakan untuk keempat langkah dari Summoning Magic ini, kontraknya akan terbentuk ... Dengan kata lain, kamu akan secara resmi menjadi Pengguna Sihir Stigma.”

[Akhirnya menjadi Pengguna Sihir Stigma ——] Setelah mendengar kata-kata Liz Liza-sensei, para siswa tiba-tiba menjadi bersemangat.

“Namun, bukannya ritual, itu lebih seperti percobaan. Meskipun itu adalah rintangan awal, menghubungkan dengan Astrum tidaklah sesederhana itu. Kalian harus membiarkan kesadaran kalian turun ke kedalaman hati kalian dan dalam kegelapan di dalam Astrum, menangkap sosok dan suara Diva, itu membutuhkan Sihir Peningkatan Persepsi yang sangat tajam. Kebetulan, jumlah orang sukses di Kelas 1 adalah nol.”

Untuk membuat para siswa, yang menjadi impulsif, tegang, Liz Liza-sensei mengatakan ini.

Kaguya-senpai adalah yang pertama membiarkan sedikit senyum untuk meredakan ketegangan siswa.

“Saya akan bertanggung jawab sebagai instruktur untuk memandu jalan awal kalian menuju Astrum serta mencegah kecelakaan terjadi. Meskipun menggunakan Telepathic Magic dapat membantu memandu kalian menuju jalan menuju Astrum, tetapi selain itu, ada sedikit yang bisa dilakukan. Namun, kalian tidak perlu memaksakan diri untuk berhasil pada percobaan pertama kalian, jadi bersantailah sedikit.”

“Jadi, nomor absen 1 —— Amasaki Mio! Datang ke depan!"

"Y-Ya!" Setelah mengeluarkan nada sedikit gugup, Mio berjalan ke depan antrian.

"Pertama, tutup matamu dan biarkan kesadaran dan ketidaksadaranmu untuk bergabung bersama (Trans)."

Setelah mematuhi instruksi Kaguya-senpai, Mio menutup matanya. Dari permukaan tubuhnya, cahaya biru samar muncul.

Trance yang disebut adalah untuk memungkinkan pikiran kalian untuk memasuki keadaan yang sangat terkonsentrasi melalui Sihir Peningkatan Perseptibilitas.

“Maka aku akan menggunakan Telepathic Magic untuk melakukan sinkronisasi dengan pikiranmu. Meskipun jalan bimbingan pikiran yang sebenarnya mungkin tampak lebih abstrak daripada apa yang kamu bayangkan, tetapi jika dua orang menyelaraskan pikiran mereka, fluktuasi di dalam hatiku akan berubah menjadi panjang gelombang dan dikirimkan kepadamu. Kamu juga harus mencocokkannya dan membiarkan kesadaranmu bergerak.”

Tubuh Kaguya-senpai juga memancarkan cahaya biru. Cahaya biru tampak seperti jembatan dan mengalir di dalam tubuh Mio.

Mereka berdua menutup mata mereka dan tidak bergerak. Hanya cahaya biru yang tampaknya menjadi cahaya di permukaan air yang berguncang. Meskipun tidak terlihat dari samping, dua kesadaran manusia telah menuju dunia alternatif

——Setelah beberapa menit, mereka berdua membuka mata mereka.

Mata Mio di dalam tatapannya tampaknya masih dalam mimpi dan linglung. Namun, dia perlahan membuka mulutnya seolah-olah dia adalah seorang pendeta yang menerima wahyu ilahi dan mulai menenun mantra.

"Aku tahu namamu ... Namamu adalah <Phenex> [8] ... Seorang penyair dan Penyihir!"

"Mungkinkah ... dia berhasil dalam satu upaya !?" Liz Liza-sensei berkata dengan suara terkejut.

Suara sorak-sorai tersebar di seluruh lapangan olahraga, lalu gadis dengan hasil teratas——

“Burung puitis yang menggunakan kata-kata manis untuk bermain dengan kebenaran, patuhi perintahku dan tampilkan kekuatanmu!”

Nyanyian mantra berakhir dengan sangat baik. Pada saat yang sama, sinar warna oranye yang seperti api dilepaskan. Dalam cahaya, seragam sekolahnya telah diurai. <Consciousness of the Diva> mengalir ke seragam yang dibuat melalui sutra alkimia, merekonstruksi partikel-partikel akarnya, dan dengan cerdik mendandani kontraktor dalam sebuah penampilan <Layak menjadi Majestic>.

Ini adalah pakaian perang yang hanya orang-orang yang dipilih dapat memperoleh dari para Divas —— Magical Dress.

Di belakang Mio, bayangan seekor burung firebird besar muncul. Terbungkus di tirai cahaya oranye, Mio mengungkapkan —— penampilan setelah berganti ke Magical Dress.

Dari tempat di mana kulit itu terpapar, pola merah muncul —— Stigma.

Memiliki lekuk anggun yang sama seperti gaun untuk pesta, itu adalah postur yang agak misterius dan indah.

Mata kabur Mio mendapatkan kembali warna realitas dan berulang kali berkedip beberapa kali.

"…Aku tahu! Mantra itu muncul di dalam pikiranku !! Mengundang Fenomena, Menunjuk Koordinat dan Aktivasi semua ... Aku bisa segera mengaktifkan Sihir Pemanggilan Tingkat 1 !! ”

“Tidak apa-apa jika kamu tidak melakukan sampai titik ini! Orang yang baru saja terjun ke Astrum untuk waktu yang lama seharusnya tidak sembrono !!”

Setelah Liz Liza-sensei bergegas untuk menghentikannya, Mio memutuskan hubungan pikirannya dengan Astrum.

Ilusi Phenex berubah menjadi partikel cahaya dan menghilang. Gaun Magisnya juga berubah menjadi seragam sekolah.

“Sama seperti setelah berenang di kolam renang. Meskipun Anda mungkin tidak merasakannya, Anda sebenarnya sangat lelah. Tidak perlu terburu-buru. Karena mantra sudah diajarkan, maka sudah terhubung ke hotline. Kalian akan dapat memasuki keadaan terhubung dengan lebih mudah mulai sekarang ... Selamat atas kesuksesan kontrakmu!”

Kaguya-senpai mengungkapkan senyum dan bertepuk tangan. Teman-teman sekelas juga mulai bertepuk tangan.

Setelah Mio mendengar suara tepuk tangan yang dikirimkan kepadanya, dia dengan gembira melihat sekeliling. Begitu matanya bertemu dengan mata Kazuki, dia tidak bisa menahan diri untuk mengungkapkan ekspresi yang sangat bahagia dan mengulurkan tangannya untuk membuat gerakan V.

Kazuki, yang bertepuk tangan, tidak tahu bagaimana harus merespon. Dengan demikian, Mio tiba-tiba dipenuhi dengan ketidakbahagiaan dan kembali ke antrean.

"Absen Nomor 14, Hayashizaki Kazuki, datang ke depan!"

——Lalu akhirnya giliran Kazuki. Tak satu pun dari orang-orang setelah Mio berhasil.

“Kita bertemu lagi, otouto-kun Kanae-chan!”

Setelah Kazuki melangkah dari antrean, Kaguya-senpai tertawa senang.

"... Aku benar-benar minta maaf untuk pagi ini, aku membuatmu melihat tempat-tempat memalukan di sekolah itu tiba-tiba"

Kaguya-senpai tampaknya berpikir bahwa itu adalah tanggung jawabnya sendiri dan menurunkan bahunya dalam kesedihan.

"Aku pikir orang yang paling benar di tempat kejadian adalah kamu, senpai."

“Jika kamu bisa mengatakan ini, itu benar-benar membuatku merasa senang. Meskipun aku pernah meminta Divisi Sihir dan Divisi Pedang untuk menjadi lebih ramah dan akur bersama-sama, semua orang tidak mendengarkan kata-kataku ... Pada akhirnya, tanpa sadar, tingkat dukunganku telah menurun secara bertahap. Kepercayaan pada Otonashi, Presiden Dewan Mahasiswa, sudah dalam krisis besar ... Tapi aku percaya bahwa jika aku tidak bekerja keras untuk membiarkan Pedang dan Sihir menebus kekurangan satu sama lain, tidak mungkin bagi mereka untuk menarik keluar mereka kekuatan sejati!"

Kaguya-senpai mengepalkan tinjunya dan dengan penuh semangat berpidato.

"... Aku percaya pemikiran senpai itu benar."

“Kamu setuju dengan pandanganku, otouto-kun? Kamu akan membantuku, yang sendirian !? ”

“Karena aku juga pernah menjadi pendekar pedang sebelumnya! Jika ada yang bisa aku bantu, semuanya baik-baik saja! ”

"Baiklah Otouto-kun!"

Mata Kaguya-senpai menjadi lembab dan memegang tangan Kazuki dengan erat.

“Terima kasih, Otouto-kun! Meskipun tipe dillydally Kanae-chan sangat imut, tapi tipe straight-forward seperti otouto-kun juga sangat imut. WAHHH, bisakah aku menggosok kepalamu? Aku gosok, aku gosok, rambutmu sangat lembut. Indah, sangat cantik——. Otouto-kun, kamu mau makan permen?”

“Apakah kamu seorang Oba-chan dari Osaka!”

Kazuki melepaskan serangan pisau tangan di kepala Kaguya-senpai, yang telah mengeluarkan permen dari kantong jubahnya, dan mengeluh.

"Hehehe", Kaguya-senpai dengan riang menjulurkan lidahnya.

"... Hei, kalian berdua, cepat mulai!"

Teriakan Liz Liza-sensei bergegas dan hanya kemudian Kaguya-senpai mulai memberikan instruksi kepada Kazuki.

“Kalau begitu mari mulai sekarang, otouto-kun juga harus memungkinkan upacara dimana kesadaranmu dan aku dengan intim bersinkronisasi satu sama lain.”

Mendengarkan kata-katanya, rasanya seperti ada perlawanan yang halus. Kazuki juga mengikuti instruksi Kaguya-senpai dan menutup matanya. Menggunakan Sihir untuk menyatukan pikiran dan menyelam ke dunia spiritual——

Apa yang menyebar di dalam hati batinnya adalah kegelapan yang luar biasa dan luas. Itu adalah tempat yang memberikan perasaan di mana seseorang akan kehilangan dirinya sendiri.

Namun, di permukaan kegelapan ini, riak kecil menyebar. Ini adalah riak yang dipicu oleh kesadaran Kaguya-senpai.

"Ikuti aku", suara Kaguya-senpai terdengar. Seakan dia menggambar riak, Kazuki mengikutinya.

Terus menuju tempat yang lebih dalam di kegelapan.

Itu adalah gambar dari laut dalam. Warna gelap gulita perlahan-lahan menjadi semakin gelap.

[Namun, itu persis seperti dasar laut yang dalam. Itu adalah dunia di mana cahaya tidak dapat mencapai. Jika kamu menggunakan Sihir Peningkatan Perseptibilitas, maka kamu akan memahami bahwa <Distant Past> dan <Past Feelings> yang tidak dapat kamu ingat saat ini sedang tidur di sini, sama seperti mengumpulkan lapisan. Yang disebut akal bawah sadar adalah dunia semacam ini.]

[Sama seperti bagaimana tekanan air laut dalam sangat tinggi, di dalam dunia spiritual, warna kegelapan akan menjadi lebih gelap ketika kalian menyelam lebih jauh ke kedalaman, maka egomu akan menjadi lebih kabur. Jika kamu mempertahankan Sihir Peningkatan Perseptibilitas untuk waktu yang lama, kamu bahkan akan kehilangan kesadaran.]

[Perasaan perlawanan dari kegelapan itu sama seperti bergegas maju melawan angin.]

Akhirnya, setelah melewati batas —— Fase dunia berubah.

Kesadaran Kaguya-senpai yang memimpin, berhenti. Mereka telah melewati Heart of Door dan tiba di Astrum.

Dalam kegelapan yang masih sangat mudah kehilangan kesadaran, Kazuki mencari keberadaan Diva.

"... Ara, rasanya seperti atmosfirnya sangat aneh."

Menggunakan Telepathic Magic untuk melakukan sinkronisasi dengan kesadaran Kazuki, suara Kaguya-senpai terdengar di Astrum.

"——Hayashizaki Kazuki."

Suara yang berbeda dari Kaguya-senpai terdengar —— [Ini suara perempuan. Apakah ini suara Diva ...?]

Kegelapan di depannya meningkat dalam viskositas dan kental. Tampaknya ada penginapan di sana.

"Apakah kamu memiliki ketetapan yang dibebani oleh kekuatan yang dapat mengubah dunia?"

Kazuki tidak bisa mengidentifikasi gerakannya. Dia tidak memiliki kekuatan untuk mengidentifikasinya.

Namun, suara yang datang sudah jelas. Jika itu kasusnya, mereka harus bisa berkomunikasi dan harus bisa membuat kontrak.

[Kekuatan yang dapat mengubah dunia —— Apakah ini sesuatu yang bisa diperoleh melalui kontrak dengan Diva ini, apakah itu benar-benar kekuatan yang sangat besar?]

[Sejujurnya, aku tidak tahu bagaimana aku akan menggunakan kekuatan luar biasa seperti itu.]

[Namun, jika aku adalah orang yang <Terpilih>, maka aku harus meresponnya.]

[Mungkin aku hanyalah manusia kecil, tetapi aku masih akan mempertaruhkan hidupku dan memberikan segalanya bagiku.]

"... Jika itu cukup, maka aku akan memilikinya!"

Setelah Kazuki menjawab seperti ini, sebuah cahaya kuat muncul di depannya.

——Ketika dia pulih, kesadaran Kazuki sudah kembali ke lapangan olahraga.

Rasanya aneh. Di dalam pikirannya yang kacau, dia sedikit bingung.

[Apakah kontraknya sudah selesai? Tidak, itu tidak menceritakan mantranya.]

[Dan penampilan Diva tidak jelas sampai akhir. Pada akhirnya, apa itu?]

Apakah mungkin untuk membentuk kontrak di bawah situasi di mana dia tidak tahu siapa yang lain?

Pada saat ini, cahaya putih tiba-tiba bersinar di depan Kazuki.

Pada saat yang sama, dia merasa Sihirnya disedot keluar dari rohnya dan memasuki cahaya di depannya. Sesuatu ... Sesuatu dari dunia lain saat ini sedang terwujud !?

Saat berikutnya, cahaya yang membuat semua orang menutup mata mereka meledak——

"Seorang gadis !?" Kaguya-senpai tidak bisa membantu tetapi berteriak.

Cahaya berubah menjadi penampilan seorang gadis muda.

Seorang gadis telanjang dengan kulit coklat saat ini sedang mengambang di depan Kazuki.

Dan, ini adalah <Complete Summon>. Gadis ini bukan <Ilusi> yang dibuat oleh Sihir, adalah tubuh asli dengan massa.

Gadis yang muncul di udara dengan lembut mengambang dan menatap Kazuki.

"Melalui ciuman, bentuk kontrak dengan Leme."

Gadis itu menarik kepala Kazuki dengan kedua tangannya dan membawanya ke depannya.

Mengabaikan Kazuki yang kebingungan, * Chuuu *, dia menciumnya.

Panas yang hebat bergerak dari mulutnya ke tangan kirinya.

Panas! W, Apa ini ... Itu berubah !? Enigma ... menjadi Stigma !?

"Fufu, dengan ini, kontraknya selesai."

Dia tersenyum dan panasnya berhenti. Kazuki dengan takut melihat tangan kirinya untuk memastikannya. Apa yang ada bukan Engima, tetapi stigma berbentuk bintang <Hexagram>.

[Kontrak - selesai? Tapi siapa gadis ini? Mengapa panggilan itu diaktifkan dengan santai?]

Melihat perkembangan yang berbeda dari Dewa normal, arena olahraga tiba-tiba mulai bergerak.

"Eh? ... Eh?"

Setelah dia jatuh ke tanah, dia tidak percaya melihat tubuhnya sendiri.

“WAHHHH !? APA INI! MENGAPA LEME TELANJANG! MENGAPA—— !? ”

Dia menggunakan kedua tangannya untuk menutupi tubuhnya sambil menangis “Pakaian——! Pakaian!?"

Dengan mode panik, Kaguya-senpai melepas jubahnya sendiri dan menyerahkannya padanya.

Gadis kecil itu mengucapkan terima kasih, “Oh, oh, terima kasih!”, [Dan kutaruh dengan gugup.]

Kazuki dengan santai menatap Kaguya-senpai dan tiba-tiba terkejut. Setelah Kaguya-senpai melepas jubahnya, yang ada di bawahnya adalah pakaian yang sangat terbuka. Meskipun seluruh tubuhnya ditutupi dengan sesuatu yang mirip dengan baju besi hitam, tetapi luas permukaannya sangat kecil. Kontras dengan kulit putihnya membuatnya sangat merangsang.

"Jika kamu menatap seperti ini, aku akan menjadi sangat malu ...!"

“M, maaf. Tatapanku secara alami hanya ... Artinya, apakah itu Gaun Magis Asmodeus?”

Pakaian berwarna hitam melepaskan cahaya ungu samar. Itu berarti Kekuatan Sihir mengalir.

“Untuk segera menangani masalah yang tidak terduga selama ritual kontrak, aku tidak bisa menahan diri untuk memakai Magical Dress! Tapi, Asmodeus's Magical Dress dipenuhi dengan desain yang menjengkelkan ... Meskipun aku berpikir untuk menggunakan jubah untuk menyembunyikannya!”

Sebuah Magical Dress dibuat dengan mengungkapkan bentuk Stigma. Untuk Stigma Asmodeus, ada banyak bagian kecil yang perlu diungkapkan pada tubuh, dengan demikian, tingkat pemaparan adalah setinggi itu.

Kazuki sekali lagi melihat tubuhnya sendiri. Ngomong-ngomong, dia tidak mendapatkan Magical Dress.

Semuanya berantakan.

“Liz Liza-sensei, apa yang baru saja terjadi …… !?”

Sepertinya Kaguya-senpai tidak mengerti situasinya dan memalingkan kepalanya ke arah Liz Liza-sensei.

Seorang Diva yang memperoleh tubuh fisik dapat menggunakan kekuatan kuat dari mitos mereka sendiri tanpa batasan apa pun.

Sebuah Diva yang secara sah tidak diketahui terwujud di depan mata mereka adalah situasi yang sangat berbahaya.

Awalnya, materialisasi Diva tidak harus dicapai tanpa mengkonsumsi tingkat Kekuatan Sihir tertentu ...

“… Kamu adalah Diva yang berbeda dari 72 Pilar Solomon. Kamu siapa?"

Liz Liza-sensei menggunakan nada yang sama sekali berbeda dan dengan hati-hati meminta Diva ini, yang tidak memenuhi spesifikasi.

“Leme adalah Leme. Selain itu ... Itu, aku tidak tahu. Ara? Aku tidak bisa mengingatnya.”

“Memori hilang Diva? Lalu pertanyaan berikutnya, kekuatan macam apa yang kamu pegang? Seorang Diva biasanya harus memiliki 10 jenis Sihir Inheren.”

Simbol dari Diva adalah 10 jenis Sihir Inheren mereka. Melalui kontrak, ini menjadi Sihir Pemanggilan.

“Tentang itu, kontraknya memang benar-benar ... Sihir yang Disembunyikan? Sihir yang Inheren… Tidak ada hal semacam itu. Kekuatan apa yang kamu bicarakan ini? Di dalam tubuh Leme ... Tidak ada kekuatan seperti itu?”

“Di, Diva yang tak berdaya !? Bagaimana mungkin!?"

“... Wawaahh. Meskipun aku tidak mengerti, tapi aku mengantuk. Leme akan tidur. Selamat malam."

Leme hanya berbaring di tempat itu, tak lama setelahnya, suara dengkuran dimulai. Dia benar-benar terlalu bebas.

“... Ada apa dengan orang ini? Ini jelas tidak bisa dipercaya ... ”

"Tentang itu, Liz Liza-sensei ... Mungkinkah sebuah kontrak terbentuk di luar 72 Pilar Diva?"

Kaguya-senpai mengungkapkan ekspresi yang menakutkan dan bertanya pada Liz Liza-sensei.

“... Kami akan membahas masalah ini di rapat staf. Pertama, mari kita kirim orang ini ke rumah sakit.”

Melihat gadis muda yang dikirim ke rumah sakit, bahkan Kazuki akan kehilangan ketenangannya.

“T, Tolong tunggu sebentar ... Itu kamu yang mengubah hidupku !? Setidaknya jelaskan kepadaku mengapa kamu memberiku Enigma! Kamu terlalu tidak bertanggung jawab, kan !?”

"Aku tahu namamu ... Namamu disebut <Vepar> [9] ... Penyanyi putri duyung itu menyampaikan pikiran dingin yang dingin, menyebabkan seluruh dunia ditanami air mata kesedihan."

Melepaskan cahaya biru muda, ilusi fantasi seperti putri duyung muncul di atas Koyuki, yang melantunkan mantra itu.

Pada saat yang sama, seragamnya menjadi Magical Dress berwarna putih ketat.

“Dengan ini, ini adalah orang ke-3. Jumlah orang yang berhasil di kelas ini ... ”

Liz Liza-sensei mengeluarkan suara yang sangat terkejut. Amasaki Mio, Hayashizaki Kazuki, lalu Hiakari Koyuki.

Namun untuk Kazuki, mungkinkah dia masih dihitung sebagai salah satu yang berhasil——

Hai Readers untuk memberitahu saja kalau Magika  no Kenshi jadwal update nya Random ya! Update sesuai mood tapi saya usahakan ada update setiap minggu! Jadi tunggu aja Salam KuroZero!

#KuroZero_Join!

Balik bab 2 bagian 1 | Daftar bab | Lanjut bab 2 bagian 3