OEM Bab 223 Apakah Kamu Setuju?

Bab 223 Apakah Kamu Setuju?

Penerjemah: KuroZero

Editor: KuroZero

Solitary Falcon telah melemparkan kata-kata Elder Keenam kembali padanya, tetapi dengan tingkat satir yang sangat tinggi di dalamnya!

Kata-kata yang dia katakan sebelumnya mulai bergema di telinga Elder Keenam, tapi masih terasa karena penuh tekanan dibandingkan dengan penghinaan yang dia hadapi ...

Wajah Elder Keenam menjadi merah dengan penghinaan dan sepertinya dia akan mati setiap saat!

“Beraninya seekor udang kecil sepertimu mengamuk di wilayah Pak Tua ini ?! Kau berani mengganggu latihanku, Anda tidak layak digigit! Dan kemudian kau benar-benar bertanya mengapa aku menyerangmu? Bukankah kamu baru saja mengatakan bahwa kamu akan membunuhku? Bagaimana mungkin aku melewatkan memberikanmu kesempatan untuk melakukan itu? Ini lelucon besar! Tuan Xiao, apakah kamu benar-benar berpikir bahwa kau dan Silver Blizard City-mu tidak terkalahkan? Yah, menurut pendapatku Keluarga Xiao dan seluruh Silver Blizzard City benar-benar sampah dengan Han Feng Xue menjadi satu-satunya pengecualian!”

Solitary Falcon mengambil dua langkah ke depan saat dia melipat kedua lengannya di belakang punggungnya. Dia melihat ekspresi berduka di wajah Elder Keenam dan bertanya "Apa? Inilah yang aku pikirkan, apakah kamu mau berdebat? Aku memintamu, dan aku sudah mengatakan apa yang aku inginkan, apakah kamu setuju denganku?”

Elder Keenam dengan keras menatap kembali pada Solitary Falcon, tapi bibirnya tetap tertutup rapat dan dia tidak mengatakan apa pun sebagai balasan. Namun, matanya jelas menggambarkan keinginan hatinya.

"Tuan Xiao, jika balasanmu membuatku tidak senang, maka aku akan segera menuju ke Magnificent Jewel Hall dan memenggal semua orang Silver Blizzard City yang berada di dalam Tian Xiang City saat ini! Dan itu termasuk dua saudara laki-lakimu, dan dua anggota Xiao Family-mu, dan bahkan gadis kecil ini! Ha ha…. Sangat bagus, sangat bagus, itu benar-benar tidak terlihat seperti kamu telah membawa sesuatu yang berharga ke Kota Tian Xiang, jadi itu benar-benar tidak akan menjadi masalah bagiku! Hey Tuan, kamu bilang, apa kamu pikir aku tidak akan berani melakukan hal seperti ini?”

Solitary Falcon tertawa terbahak-bahak “Berhentilah bermain tuli dan bisu, dan cepatlah berdiri di atas kakimu sekarang. Orang Tua ini akan bertanya sekali lagi, apakah kamu setuju denganku? ”

Mata Solitary Falcon jelas menunjukkan kekejaman niatnya.

“Master Falcon, jangan terlalu banyak mempermasalahkan hal ini…. Tuan Kota kami selalu hormat terhadap semua orang, dan kami mungkin harus bekerja sama satu sama lain di suatu hari nanti, jadi jangan merusak hubungan kita karena ini!” Elder Ketiga berteriak dengan keras.

“Bah! Kalian keluar dari sini! Kenyataanya karena kehormatan Old Feng adalah satu-satunya alasan aku belum membunuh Udang ini, tapi aku tidak membiarkannya pergi semudah ini setelah dia menghina dengan mengatakan hal-hal seperti 'bahkan tubuhmu tidak akan tetap utuh setelah aku selesai denganmu' !"

“Pak Tua Han punya kehormatan, tapi mulut udang ini tidak. Jika dia tidak melihatku, maka bukankah dia akan melakukan kehendaknya pada Jun? Tapi karena kamu bermain-main di wilayahku, aku tentu ingin bermain denganmu! Beraninya kau berani memberitahuku sebaliknya? Aku akan melakukan apa yang aku inginkan, mengerti! Dan aku akan melakukan apa yang aku inginkan sampai Tuan Xiao menjawabku!”

Solitary Falcon melambaikan tangannya "Jadi sekarang bahkan hidupmu tergantung pada mulutnya!"

"Orang Tua ini telah mengajukan pertanyaan padamu, dan aku tidak akan meminta ketiga kalinya!" Solitary Falcon bertanya dengan tegas dan perlahan, "Sekarang jawab aku!"

Sepertinya Elder Keenam akan mati karena kesedihan setiap saat! Penghinaan seperti itu telah membuat seluruh tubuhnya mati rasa, pada kenyataannya, hatinya telah menyerah pada kehidupan pada saat ini tetapi dia masih dipaksa untuk menanggung lebih banyak lagi! Solitary Falcon telah membuat niatnya sangat jelas, kehidupan seluruh kelas tinggi dari Silver Blizzard City yang saat ini berada di dalam Kota Tian Xiang tergantung pada jawabannya sekarang.

Elder Keenam yakin bahwa orang gila seperti Solitary Falcon benar-benar bisa melakukan sesuatu seperti ini! [Dalam hal balasan aku menyinggung Solitary Falcon, maka ia mungkin benar-benar mengubur tulang semua orang di sini dan sekarang!]

[Dan bahkan jika Solitary Falcon benar-benar membunuh kita semua, Silver Blizzard City mungkin masih belum bisa menangkap monster ini!]

[Penghinaan ini sudah terlalu berat baginya untuk ditanggung! Meskipun dia masih belum mengerti mengapa Solitary Falcon begitu tersinggung olehnya, tapi apa yang aku lakukan untuk membuatnya begitu marah?] Namun dia jelas tahu bahwa ini bukan saatnya untuk memikirkannya juga!

"Aku ... aku ..." bibir Elder Keenam bergerak beberapa kali, dan kemudian dia akhirnya menutup matanya dan meneteskan tetesan perlahan keluar dari sudut matanya "... .Setuju!" Mata Elder Keenam bergulir kembali di bawah kelopak matanya yang tertutup saat dia mengucapkan kata terakhir ini.

"Sangat bagus! Sekarang Udang ini telah memahami fakta dasar ini, aku tidak berpikir aku akan tertarik untuk mengganggunya.” Solitary Falcon tersenyum dengan cara brutal, dan kemudian perlahan mengalihkan pandangannya ke arah Elder Ketiga, Mu Xue Tong dan Putri Kecil "Siapa lagi yang tidak menerima ini ?!"

"Aku tidak setuju dengan ini semua 'menggertak sikap lemah' ... Jika kamu ingin membunuhku untuk itu, maka aku akan senang memiliki pertarungan dengan 'Delapan Tuan Besar' sebagai ingatan terakhirku!" Mu Xue Tong melangkah maju, memelototi Falcon Soliter dengan mata besar dan bundar yang tampak benar-benar tanpa semua ketakutan.

"Aku juga menolak untuk menerima ini!" Putri Kecil, Han Yan Meng juga melangkah dengan berani melotot ke Solitary Falcon dengan tampilan ketidakpuasan ekstrim di matanya.

“Ha ha, beberapa orang Silver Blizzard City benar-benar tidak takut pada kematian! Itu sangat bagus!'' Solitary Falcon tersenyum “Aku baru saja membuka matanya hari ini, tetapi kalian berdua terlalu muda untuk memahaminya, dan malah merasa dirugikan oleh perilaku-ku ... apakah kalian benar-benar berpikir bahwa seseorang seusiaku akan mengambil berminat mengintimidasi orang-orang dari generasi yang lebih muda? Aku tidak seperti orang lain yang suka mengganggu mereka yang lebih muda dari mereka! Jangan khawatir, aku menganggap anak laki-laki Sky Xuan dan gadis kecil ini berada di bawah bimbingan Han Feng Xue, tapi aku akan memberitahu kalian bahwa kalian tidak harus berani bertindak begitu berani dalam situasi di mana kalian terlalu muda untuk memahami realitas!"

Solitary Falcon menyelesaikan kalimatnya dan kemudian benar-benar mengabaikan mereka berdua sama sekali. Kemudian, matanya kembali menyesuaikan diri pada Elder Keenam dan senyum dingin menyelimuti wajahnya.

Elder Keenam hampir pingsan dengan kemarahan setelah mendengar kata-kata Solitary Falcon karena mereka menyiratkan bahwa ia menganggap bahkan seorang ahli Spirit Xuan dari Elder Keenam Elder seorang amatir belaka.

Karena fakta bahwa kata-katanya hampir membuat ahli Spirit Xuan pingsan karena marah, orang bisa mengatakan bahwa kemampuan Solitary Falcon untuk mengejek orang, dan membuat marah mereka sebagai hasilnya hanya kedua bagi tuan muda Jun.

“Tuan Falcon, kamu telah menyerang kakakku tanpa alasan hari ini, tidak ada keadilan dalam tindakan pembunuhanmu! Kamu harus memberi Silver Blizzard City jawaban untuk ini!'' Penatua Ketiga berbicara dengan marah setelah akhirnya pulih dari keterkejutan.

Solitary Falcon tertawa mengejek "Kamu mengatakan bahwa aku mencoba membunuh adikmu tanpa alasan apapun .... Jadi, jika kamu benar, lalu bagaimana dia masih hidup? Apakah kamu mengatakan bahwa aku tidak memiliki keterampilan untuk membunuhnya?"

Elder Ketiga tidak bisa membantu menemukan dirinya pada kehilangan kata-kata ketika ia mulai menyadari bahwa agresi Solitary Falcon mungkin telah diprovokasi oleh beberapa kata atau tindakan saudara-saudaranya yang lebih muda '. Dia jelas tahu bahwa menyinggung seorang pria dari kekuatan Solitary Falcon hanya memiliki satu ujung, kematian!

Melihat bahwa Elder Ketiga tidak memiliki kata-kata untuk menjawab, Solitary Falcon menenangkan dirinya dan kemudian terus meningkatkan posisinya dalam argumen ini "Dan kemudian ada bagian tentang" Penjelasan "! Apa yang dikatakan Udang ini ketika Jun Wu Yi meminta penjelasan padanya? Dan kemudian kalian benar-benar ingin aku menjelaskan tindakanku kepada kalian? Mengapa aku harus menjelaskan sesuatu kepada kalian? Dan bagaimana aku harus menjelaskannya kepada kalian?"

Jun Mo Xie tersenyum dari pinggir lapangan “Penjelasan“ apa yang disebut ” Elder Keenam memberi kami tidak begitu jelas, tetapi masih cukup pemikiran memprovokasi telingaku. Aku percaya bahwa aku harus merenungkan kata-katanya setidaknya selama dua-tiga hari sebelum aku dapat memahami maknanya… .. ”

"Namun, tampaknya bagiku bahwa ketika seseorang tidak sekuatmu, kamu tidak merasa perlu memberi mereka penjelasan, dan karena itu ketika seseorang lebih kuat darimu, mereka tidak harus diminta untuk menjelaskan tindakan mereka kepadamu! Pada dasarnya, kekuatan adalah penjelasan serba guna untuk semuanya! Sepertinya ini adalah prinsip dari Silver Blizzard City ah! Jadi sekarang kekuatan kami lebih tinggi dari kalian, tetapi kalian masih ingin kami menjelaskannya kepadakalian? Apa yang membuat kalian berpikir bahwa Silver Blizzard City harus mendapatkan semua kelebihannya? He he ... ini aneh ... .. ”

Putri Kecil, Han Yan Meng mendengar kata-kata yang keras dan jelas Jun Mo Xie baru saja diucapkan, dan tidak bisa tidak melihatnya; ekspresinya sepertinya menyampaikan bahwa dia menemukan Jun Mo Xie menjadi agak akrab, dan dengan hati-hati melihat tubuhnya dari atas ke bawah dengan mata terbuka lebar, [Aku jelas tidak pernah melihat orang ini sebelumnya, tapi mengapa dia tampak akrab?]

Elder Ketiga juga tiba-tiba berbalik dan melihat Jun Mo Xie, bersenandung dua kali, dan kemudian memalingkan wajahnya sekali lagi ke arah Solitary Falcon “Master Falcon, tolong redam amarahmu yang menggila… .. dan bagaimana kalau kita menyingkir untuk beberapa kata-kata?"

Falcon Soliter mendengus, tetapi tidak menjawab. Kakinya bahkan tidak bergerak saat dia hanyut seperti awan dan berjalan ke sudut. Elder Ketiga pertama meminta Mu Xue Tong untuk menjaga Elder Keenam, dan kemudian membisikkan sesuatu yang lain di telinganya serta dia melewati dia. Dia membisikkan kata-katanya dengan lembut sehingga bahkan jika seseorang telah mengumpulkan keberanian untuk menguping, orang yang mengatakan itu tetap tidak akan bisa mendengar apa pun sama sekali.

“Hei, apa yang kamu lihat? Apakah kamu belum pernah melihat pria tampan sebelumnya? Apakah kamu sudah mulai menyukaiku?” Jantung Jun Mo Xie berdetak kencang ketika dia menyadari bahwa gadis muda itu telah menatapnya untuk beberapa waktu sekarang, dan dengan cepat menyadari bahwa dia benar-benar tidak mampu membiarkan gadis ini mengenali dia! [Jika dia mengenaliku maka keadilan tidak akan berada di pihak kita lagi!]

"Hum!" Hidung Han Yan Meng berkerut saat wajahnya menunjukkan ekspresi yang meremehkan. Dia mengalihkan pandangannya dari dia tanpa memberinya jawaban. Terakhir kali dia melihat Jun Mo Xie, tubuh Hitman baru saja keluar dari tanah dengan kotoran di seluruh wajahnya. Terlebih lagi, bahkan jika wajahnya sudah cukup bersih baginya untuk mengenalinya sekarang, dia tidak akan mampu karena dia terlalu malu untuk melihat tubuhnya, atau wajahnya karena dia benar-benar telanjang saat itu. Kemudian, pada saat dia menutupi tubuhnya dengan sepotong kain, wajahnya sudah ternoda oleh banyak darah sehingga hampir tidak mungkin untuk mengetahui apa pun.

Sebagai hasilnya, Putri Kecil masih belum bisa mengatakan bahwa pria kasar dan telanjang yang dia temui sebelumnya adalah anak muda yang sekarang berdiri di depannya.

"Apakah dia saudara perempuan Yao?" Jun Wu Yi memandang Han Yan Meng sambil bertanya Mu Xue Tong dengan sedikit kegembiraan dalam suaranya.

“Ya, dia Putri termuda di Kota kami; namanya adalah Han Yan Meng.” Mu Xue Ting tersenyum dan kemudian bertanya “Wu Yi, apakah cederamu semakin baik seperti yang dikatakan Tetua Keenam?”

"Ya, dia benar!" Jun Wu Yi melihat Han Yan Meng lagi, menghela nafas ringan dan kemudian menjawab "Ya itu benar saudara Mu, tapi aku berpikir bahwa kakiku masih tidak akan bisa bergerak bebas untuk beberapa waktu."

Jun Wu Yi secara alami mengerti bahwa niat Mu Xue Tong cukup tulus, tetapi masih tidak bisa mengatakan yang sebenarnya pada saat ini. [Aku pasti bisa mempercayaimu saudara, tetapi aku tidak bisa mengatakan kebenaran dengan keras di depan begitu banyak orang luar!]

[Namun, aku harus mencoba dan menemukan kesempatan untuk memberi tahu Saudara Mu tentang hal ini nanti secara pribadi, tetapi tidak pada saat ini, kalau tidak rahasia terbesar dari Keluarga Jun akan menjadi pengetahuan umum.]

Hati Han Yan Yao akhirnya akan dapat menemukan beberapa kenyamanan selama Mu Xue Tong mampu menyampaikan berita ini padanya. Namun, ini masih merupakan kebalikan dari apa yang direncanakan Jun Wu Yi!

"Baik! Bagus sekali!” Mu Xue Tong dengan bersemangat menepuk tangan Jun Wu Yi “Aku akan segera mengirim pesan untuk memberi tahu Putri Sulung tentang ini, aku bisa membayangkan betapa senangnya kabar ini akan membawanya!”

Hai Readers novel yang genrenya kayak Classroom of Elite kalian tahu enggak bagi tahu saya ya jika kalian tahu novel lain yang mirip! Salam KuroZero!

#Psychological!

Previous chapter | Daftar chapter | Next chapter